Tidak ada Product yang lahir tanpa product development. Product Development merupakan salah satu dasar penting dari suatu produk agar sebuah ide menjadi satu produk utuh. Dengan product development, perusahaan bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal dengan modal yang sesedikit mungkin. Product Development menjadi elemen penting dalam membuat produk. Nah, pada artikel ini penulis akan menjelaskan beberapa langkah dalam membuat dan mengembangkan ide menjadi produk yang utuh.
From Zero to Hero: Develop Product from Scratch
A Product that tries to do everything, ends up doing nothing
- Sushant Randive
Langkah pertama dalam product development adalah kita harus mengenal dengan produk yang kita buat. Misalnya dalam membuat produk makanan, kita harus mengenal bahan yang kita gunakan, mulai dari seberapa banyak, menggunakan merk apa, sampai dengan seberapa penting bahan tersebut dalam elemen produk kita. Kemudian dari sana kita dapat menentukan USP (Unique Selling Point) dan VP (Value Proposition) untuk produk kita. Tujuannya agar produk ini dapat mencapai pasar yang tepat dan pas.
Berikut adalah beberapa pilihan dalam menentukan USP dan VP :
- Solution : Cara pertama adalah produk kita harus menjadi solusi dari keresahan atau keluhan masyarakat sekitar. Misalnya Tesla yang menjadi solusi dari persediaan bahan bakar minyak untuk kendaraan yang semakin menipis.
- Fresh Idea : Kedua adalah membuat produk yang fresh dan belum ditemukan di masyarakat. Selain menjadi solusi produk kita pun harus seperti menjadi satu-satunya atau pionir dari sebuah solusi permasalahan.
- Unique : Terakhir produk kita harus memiliki keunikan baik secara produk atau cara bagaimana kita memasarkan atau memperkenalkan brand kita.ÂÂ
Setelah kita mengetahui USP dan VP dari produk kita, sebagai pemilik kita harus menguasai resep atau bahan dari produk kita. Langkah ini dalam membuat produk merupakan langkah yang paling panjang. Namun dalam perjalanannya akan terasa menyenangkan saat kita mendapatkan resep yang tepat untuk produk kita. Pada langkah ini juga dibagi menjadi 2 step lagi yaitu:
- Learn the Ingredients : Dalam menjalankan langkah ini kita harus mengenal bahan yang digunakan untuk produk kita. Hal ini disebabkan agar kita dapat mengetahui bahan dan mengecilkan harga produksi sekecil mungkin.
- Trial & Error : Untuk membuat produk kita perlu menjalani trial & error. Hal ini bertujuan agar kita bisa mengetahui mana yang terbaik untuk produk kita.
Langkah terakhir adalah pemasaran dan storytelling. Masyarakat senang dengan sebuah strategi pemasaran yang baik agar dapat menyangkut dengan emosi mereka. Salah satunya adalah dengan cara storytelling. Karena dalam storytelling penyampaian produk dapat lebih mengikat pada emosi masyarakat. Pemasaran juga penting karena produk yang baik dengan pemasaran yang buruk tidak akan terjual dengan baik. Sedangkan produk yang biasa aja dengan pemasaran yang luar biasa baik akan terjual dengan sangat baik.
Artikel ini hanya sebagian kecil dari perjalanan membuat produk. Inti dalam membuat produk adalah jangan menyerah karna perjalanan pasti akan panjang. Namun hal ini akan memuaskan bila kita sudah mencapai titik yang sudah kita tentukan.